Thursday, April 30, 2009

Sajak: Jiwa Hamba (Tongkat Warrant)

Menung seketika sunyi sejenak
kosong di jiwa tak berpenghuni
hidup terasa diperbudak-budak
hanya suara melambung tinggi

Berpusing roda, beralih masa
berbagai neka, hidup di bumi
selagi hidup berjiwa hamba
pasti tetap terjajah abadi

Kalau hidup ingin merdeka
takkan tercapai hanya berkata
tetapi cuba maju ke muka
melempar jauh jiwa hamba

Ingatan kembali sepatah kata
dari ucapan seorang pemuka
di atas robohan Kota Melaka
kita dirikan jiwa merdeka

~ Tongkat Warrant (Usman Awang)
~ Dipetik dari Puisi Baharu Melayu
dari http://penyair.wordpress.com/2007/05/15/jiwa-hamba-tongkat-warrant/

No comments: